Di dalam Fitch House ini anak-anak bisa menyentuh, memegang bahkan mencoba berbagai barang yang dipamerkan, seperti: pakaian, permainan, tidur di tempat tidur atau duduk di kursi, juga bermain di beberapa ruangannya, dan berkebun. Pada tiap rumah yang kami datangi, terlihat bagaimana kemampuan dari keluarga tersebut dalam hal keuangan, lewat barang-barang yang ada, juga dari ruangan di rumah tersebut. Rumah dari keluarga yang mampu atau berada, biasanya memiliki ruangan yang cukup banyak atau bertingkat bangunannya. Seperti Salem Towne House, ada ruangan makan resmi khusus untuk acara istimewa, dan ada juga ruangan makan biasa. Ada pula yang namanya parlor, tempat untuk menerima tamu, selain itu ada ruangan musik, dimana tuan rumah bisa menghibur para tamunya. Dapur di rumah keluarga berada besar ukurannya dan bisa berupa dua bagian, yaitu tempat untuk memasak dan tempat untuk menyimpan bahan-bahan makanan. Di dalam kamar tidur juga terlihat kepribadian dari pemilik rumah dan orang yang menempatinya. Kami sempat mengagumi wallpaper asli di sebuah rumah yang masih terlihat bagus (perhatikan photo yang tampak wallpaper bergambar pohon). Mengunjungi Old Sturbridge Village selain menjadikan kami paham akan sejarah di New England, juga mendapatkan inspirasi terutama mengenai kehidupan di abad 1800.
Bagian dalam salah satu rumah, tangga menuju lantai dua, kamar tidur dan perapian dengan latar belakang wallpaper asli dari tahun 1700.
Ruang makan resmi untuk jamuan acara istimewa
Music parlor, tempat tuan rumah menghibur para tamu dan menjamu dengan teh atau kopi.
Drawer chest atau kumpulan laci dengan latar belakang wallpaper antik
Beberapa detail dari rumah pada abad 1800
Ruang makan yang berbeda, yang tidak resmi sifatnya
Lemari yang menyatu dengan dinding rumah, berisikan koleksi barang pecah-belah mewah milik nyonya rumah, yang biasanya digunakan untuk acara istimewa.
Meja dan kursi untuk jamuan teh dan kopi
Ciri khas dapur keluarga berada di abad 1800
Kamar tidur anak
Perlengkapan mencukur untuk pria di abad 1800
Suka sekali dengan yang ini. Bener2 full of detail and artistic
ReplyDeleteThanks mbak Thata buat perhatiannya. Saya tahu sekali mbak juga menghargai barang2 bersejarah.
DeleteHEAVEN!
ReplyDeleteBisa jadi inspirasi untuk komik nih...ihhh...Vintage! Terima kasih sudah berbagi cerita, mbak Dian:)
Sama2, Rana. Senang bisa berbagi cerita. Sekedar ngasih tahu pengertian tentang vintage dan antik.
DeleteKalau vintage, artinya benda yang usianya minimal 25 tahun. Sedangkan kalau antik, berarti bendanya sudah lebih dari 100 tahun. Rumah-rumah dan isinya yang aku ambil photonya di atas, termasuk antik, karena usianya sudah lebih dari 200 tahun.